Sabtu, 15 Oktober 2011

CAHAYA SURGA DAN RESTORASI ILMU



Pada perjalanan panjang penulis dari Pariaman menuju kota Padang tidak sengaja pandangan penulis tertuju pada sebuah fenomena langka. Itulah fenomena bulan purnama. Fenomena ini sebenarnya setiap pertengahan bulan memang terjadi akan tetapi yang berbeda kali ini adalah bulan purnama yang ditemani oleh Jupiter.

bulan dan jupiter yang berdansa sepanjang malam
Dalam kompas.com jumat 14 oktober 2011 dikatakan bahwa fenomena ini seperti bulan sedang berdansa dengan jupiter. Jika dianalogikan seakan-akan sang bulan berpisah sangat lama dengan sang Jupiter sehingga mereka saling melepas kerinduan di malam itu. Hal ini terlihat sejak matahari terbenam hingga terbitnya kembali, bulan dan Jupiter tetap beriringan dengan sangat setia.

Bagi sebagian masyarakat di kota Padang menganggap bahwa bulan kali ini memang terlihat indah dan ada juga yang menganggap bulan kali ini terlihat sangat menakutkan dikarenakan warnanya yang kekuning-kuningan. Hal ini terjadi karena cahaya bulan diselingi oleh awan hitam yang kebetulan menyelimuti kota padang sehingga cahayanya mengalami dispersi. Walaupun demikian tak mengurangi keindahan pemandangan langka yang hanya terjadi sekali dalam 12 tahun ini.

Dari semua itu, baik segala keindahan yang terlihat tidak lepas dari kenyataan bahwa ada kekuatan di balik itu semua. Yang Maha Kuasa telah memperlihatkan betapa besar keagungannya. Dengan ilmu yang kita miliki bisa menjadi sebuah patokan dalam memahami arti dari semua kebesaran-Nya.

Semoga hal ini bisa menambah ilmu pengetahuan kita.
Costan rider

4 komentar:

  1. tumben nulisnya bener....hahahha

    BalasHapus
  2. hihi..adek sakampuang....kak juo sempat maliek bulan nan tarang t....yo lah sabana keren waktu it...

    hhha, pulkam yo? ckckckc...
    *huaaa, kak taragak lo pulkam...lah lamo dak..
    T_T

    BalasHapus
  3. hohohoho, iya dund kk sakampuang, hahahaha, hajar kk

    BalasHapus